Monday, April 28, 2025

Catatan Tentang Orang Asli vs British


Page 04/25.

And yet, Orang Asli voices were voluble in their own circles during the colonial era, a period of vast social and economic change. [voluble mean talking easily at length].

ww

Sabah Tea

- - - - -

Thursday, April 24, 2025

Orang Asli dan Kolonial British


Ada sebuah artikel bertajuk 'Contacts and contrasts: the British vs the Orang Asli in Colonial Malaya' terbit pada 2012. Artikel oleh Adela S Baer (b.1931) tebal 25 m/surat.

Introduction; How the British Regarded the Orang Asli; How the Orang Asli Regarded the British; British Portraits of Individual Orang Asli Men and Women; British Justification for Taking Orang Asli Land; The Lingering Colonial Effects on Orang Asli.

Sedikit nota tentang tulisan Al-Atas dalam buku beliau Mitos:

In discussing the colonial-era population in Malaya, Al-atas did not acknowledge the presence of Orang Asli (pp.228-229). He stated flatly that the country belonged to the Malays (p.95) and that they gave up “their” land to the British (p.127). While, as Al-atas noted (p.102), Europeans forced themselves on the Malays, it was not only Europeans who forced themselves on the Orang Asli. Al-atas censured the colonial harm to majority groups in Southeast Asia, not the harm to minorities, such as the Orang Asli in his own nation-state.

Since the Orang Asli were not Malays not Moslem and lacking rajas or sultans with whom the British could palaver, they were deemed insignificant or, at times, quaint museum specimens. [palaver means a lot of fuss about something].

Sumber: oregon state uni mm - link.

Folder: Atq 2025 jun pelbagai - pdf.

Buku jualan HK Airport

- - - - -

Saturday, April 19, 2025

Buku The Development of British Malaya 1896-1909


Buku Menjawab Mitos Melayu memetik stigma Melayu Malas dari sebuah buku rujukan yang ditulis pada 1964. Buku bertajuk The Development of British Malaya 1896-1909' oleh ChaiHon-Chan terbitan OUP KL.

Rujukan tersebut menyebut Melayu malas berusaha, tidak punya motivasi tinggi untuk bekerja keras dan kuran kekuatan tenaga untuk bekerja sebagai buruh. [Baca rujukan m/s 99-101].

Petikan shopee - link: (buku harga RM200 kat shopee).

Mr. Chai Hon-Chan is one of the very first Malayans to write in English about the history of his own country and this well-informed study will provide the reader accustomed to the writings of expatriates which hitherto have monopolised the field, with a fresh viewpoint, expressed dispassionately and with clarity.

Folder: Atq 2025 5 foto mei - PBAKL.


Menjawab Mitos Melayu

- - - - -


Tuesday, April 15, 2025

Kajian Islamic Studies USM


Banyak kajian yang boleh kita cari dan baca. Senarai berikut dipetik dari Pusat Pengajian Islam USM.

Suleh Wan Kurdi bin Jalaludin, 2023 - Factors of Delaying the Conversion of Islam among the Pre-Declaration of Faith of New Muslim Convert: A Study in PERKIM, Pulau Pinang.

Noraziah binti Ahmad Nadzim, 2023 -The Influence of Parental Qudwah Hasanah Towards the Akhlaq of Adolescent in Secondary School in Kedah.

Ahmad Sahlan bin Abdul Hatim , 2022 - Involvement of Secondary School Students in Dakwah Activities Through Nasyid Artistry and its Relationship With Religious Discernment.

Mohd Azolman bin Zulkufli, 2021 - Malakah Al-Fikr Based on Ibn Khaldun's Thought: A Research on The Practice of Higher Order Thinking Skills Practice by Islamic Education Teachers in Teaching at Primary School.

Rosnah binti Ali, 2020 - Communication Based on Al-Ghazali’s Thoughts by Religious Teachers of Asrama Akhlak in The Northern Region of Peninsular Malaysia. 

Mohd Zulfahmi bin Mohamad, 2020 - Jewish Orientalists Involvement in The Quranic Studies: A Study on Nessim Joseph Dawoods Thought In The Koran.

Baca tajuk lain - usm link.

Muffin Halal HK

- - - - -

Thursday, April 10, 2025

Sedikit Mengenai Hejaz Railway

 

Sedikit mengenai Hejaz Railway.

Sekarang kita di ambang musim jemaah berangkat mengerja haji ke Mekah. Penerbangan pergi haji jadual nya 29 April hingga lah penerbangan akhir 30 Mei. Elok juga kita ingati satu masa lalu ada khidmat tren dari Damsyik (Damascus) ke Medina/Mekah. 

Sistem keretapi yang dibangunkan oleh kerajaan Ottoman Turki. Dibangun bersama dengan bantuan kepakaran yang dihantar oleh pihak Jerman. Sistem tren tersebut mula beroperasi sekitar 1906-1908. Khidmat yang membantu ramai warga marhaen waktu tu. 

Malangnya sistem keretapi hejaz telah dimusnah oleh British. Pemusnahan dilaku oleh pasukan askar pimpinan Lawrence of Arabia. Hejaz Railway dimusnah ketika berlaku WWI. Pada ketika itu juga berlaku pemberontakan kalangan orang Arab di Saudi. Pemberontakan yang dikenal sebagai Arab Revolt. 

Pemberontakan tersebut dilancar oleh penguasa Saudi pimpinan Sharif Hussein bin Ali. Pemberontakan  pasukan Saudi waktu itu bertekad menghalau Ottoman dari bumi Arab Saudi. Pasukan Saudi bertindak bersama dengan dokongan pasukan British pimpinan Lawrence of Arabia.

Apa saja tinggalan Ottoman yang ada habis mereka serang, bongkar dan musnahkan. Antara yang jadi target utama adalah memusnah Hejaz Railway. Tinggalan yang ada kini hanyalah sebuah Railway Museum di Madinah. Adalah juga buku-buku mengenai sejarah Hejaz Railway.



Railway Museum, Medina
- - -


Foto lama Hejaz Railway


Railway Museum, Medina


Sebuah buku tentang Hejaz Railway

- - - - -




Sunday, April 6, 2025

Setem Malaysia Sempena Hari Wanita Antarabangsa 2025


Setem sempena Hari Wanita Antarabangsa 2025.







Siap ada info sejarah sambutan Hari Wanita

- - - - -






Wednesday, April 2, 2025

Setem 2025 - Raja Perlis


Pos Malaysia mengeluar setem khas Raja Perlis.





Sambutan Jubli Perak Pemerintahan Raja Perlis

- - - - -